Sabtu, 02 Maret 2013

Menulis Rangkuman


Rangkuman merupakan ringkasan isi suatu bacaan dengan kata-kata sendiri dari sebuah karangan asli yang mempertahankan urutan isi dan sudut pandang pengarang (penulis) aslinya. Rangkuman sering pula disebut dengan ikhtisar. Namun, rangkuman lebih identik dengan ringkasan untuk karangan yang lebih panjang, misalnya yang berbentuk buku. Ide-ide pokok yang tersebar dalam banyak bab atau beberapa buku, disatukan ke dalam satu bentuk karangan yang ringkas. Adapun ikhtisar merupakan ringkasan untuk karangan-karangan singkat, misalnya untuk satu atau dua bab.
Rangkuman berbeda dengan resensi. Resensi adalah karangan yang berisi komentar ataupun bahasan terhadap kualitas, kelebihan dan kelemahan dari sebuah buku. Yang dikomentari bisa mengenai kualitas isi, penggunaan bahasa, format dan struktur pengajian, manfaat buku tersebut bagi pembaca. Bila buku tersebut novel, maka objek penilaiannya adalah tema, seting, alur, penokohan, unsur-unsur ekstrinsik, ataupun unsur-unsur lainnya.
Beberapa manfaat rangkuman sebuah bacaan adalah:
1.      Mempermudah mengetahui isi buku
2.      Memperpendek waktu jika pada suatu saat akan dibaca ulang
3.      Membantu ketika dibutuhkan secara praktis

Langkah-langkah menulis rangkuman adalah:
1.      Membaca naskah asli hingga memahami secara utuh dengan lengkap
2.      Mencatat gagasan utama
3.  Menulis dan menyusun rangkuman berdasarkan gagasan utama dengan rangkaian kalimat yang mudah dipahami (menggunakan kata-kata sendiri).
4.   Memeriksa hasil rangkuman apakah sudah sesuai (lengkap) dengan isi buku atau belum.

Untuk memudahkan penulisan rangkuman hal-hal perlu diperhatikan yaitu:
1.      Mencatat kalimat topik
2.      Mencatat ide pokok
3.      Mencatat urutan ide pokok
4.      Tulis dan rangkai ide pokok ke dalam kalimat dengan kata-kata sendiri.

Berkaitan dengan kegiatan menyusun rangkuman ini, ada beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu:
1.      Untuk menyusun rangkuman sebaiknya menggunakan kalimat tunggal.
2.      Panjang rangkuman disesuaikan dengan panjang pendeknya buku yang dirangkum.
3.      Gagasan ali pengarang/penulis buku harus tetap dipertahankan.
4.      Menyusun rangkuman tidak boleh memasukkan gagasan baru dalam rangkumannya.

Menyunting tulisan adalah memperbaiki tulisan berdasarkan kaidah penulisan yang berlaku, yaitu kaidah ejaan, tanda baca, diksi, keefektifan kalimat, keterpaduan paragraf, dan sistematika  penyajian.

Buku ilmu pengetahuan populer adalah buku yang berisi informasi mengenai pengetahuan yang sifatnya banyak diketahui oleh masyarakat secara umum. Buku pengetahuan populer memiliki berbagai bidang pengetahuan, misalnya: peternakan, bisnis, kepribadian secara umum, dan pengetahuan lainnya. Adapun buku pengetahuan yang membahas mengenai disiplin ilmu tertentu secara spesifik dan detail bukan termasuk buku pengetahuan populer, akan tetapi merupakan buku kajian disiplin ilmu. Contoh buku kajian disiplin ilmu adalah mengenai anatomi tubuh manusia.
Bahasa dalam buku pengetahuan populer bercirikan yaitu:
1.      Komunikatif.
2.      Taat kepada aturan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.
3.      Isi tersusun secara sistematis dan menampilkan data objektif.

*Disarikan dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar